Setelah baca beberapa artikel & blog tentang cara pengurusan balik nama, plus syarat-syaratnya, akhirnya meluangkan waktu buat ke Samsat Mojokerto.
Kenapa aku yang ngurus? Kan sepeda motornya pacar? Dan diatasnamakan aku pula?
Bukannya aku yang pengen hartanya di-atasnama-kan aku yaaaa, tapi karena beberapa hal jadinya harus aku yg ngurus.
Pacar kerja di Jombang & lagi training full day & full week (
Ok langsung aja ya.
KANTOR SAMSAT MOJOKERTO
Alamat: Jl. Jayanegara No.98, Banjaragung, Puri, Mojokerto, Jawa Timur 61363
Disini kabupateng & kota gabung jadi 1, tapi loket-loketnya semua dipisah kok.
 |
| Jam Pelayanan Kantor Bersama SAMSAT Mojokerto (reendunk, red) |
Keperluannya apa, langsung bilang aja. Karena saya gak tau, jadi saya ke loket pendaftaran langsung & sama petugasnya diarahkan ke tempat fotokopian.
Untuk balik nama kendaraan bermotor, yg dibutuhkan:
- BPKB asli
- STNK asli
- KTP asli pemilik baru
Selain di fotokopiin dokumen di atas, perlu juga dokumen lain yaitu kwitansi pembelian & surat pernyataan. Nah, kwitansi dan surat pernyataannya akan dibikinkan sama Bapak & Ibu fotokopi, plus materainya jg udah ada, kita tinggal tanda tangan di atasnya. Plus dikasih map biru. Dokumen asli masih ada di dalem map, jangan diambil dulu.
Biaya semuanya Rp 30.000,-.
2. Ke loket pendaftaran, kasih map birunya.
Setelah dicek, akan dikasih 2 lembar kertas semacam stiker dan 1 form isian. Ini buat ngecek nomer rangka & nomer mesin alias "gesek" atau "digesek".
3. Bawa sepeda motor dan map ke bengkel di samping loket.
Parkir aja disitu, tungguin antrian geseknya. Jadi sempet tanya-tanya ke bapak tukang gesek
:Aku : "Digesek tuh diapain sih pak?"
Bapak : "Ini lo mbak, biar keliatan nomor rangka & nomor mesinnya. (sambil nempelin kertas stiker ke bagian sepeda tertentu. Trus kertasnya digosok-gosok kayak kertas undian snack gitu)"
Aku : "Ooh gitu. Biar kenapa pak?"
Bapak : "Biar tau ini nomernya masih asli ato nggak. Kalo gak asli biasanya nomernya besar-besar. Tapi jarang mbak. Kalo ada tuh biasanya mobil Carry keluaran lama. Kalo udah gak asli, musti minta surat keterangan dulu ke Polres."
Aku : "Ooh ya ya pak."
4. Setelah selesai digesek, bawa map lagi ke loket pendaftaran.
Nanti akan dicheck-list & ditanda tangan sama petugas. Lalu disuruh ke Loket Formulir.
5. Ke Loket Formulir yang ada di depan musholla.
Dan yang membingungkan gak ada PETUNJUKnya ini loket tepatnya dimana. Akhirnya sama bapak2 yg lagi ngaso di musholla ditanyain mau kemana, & setelah bilang mau ke loket formulir, disuruh ke pintu dibaliknya ruangan depan musholla (menghadap ke gedung utama).
Disitu nanti berkasnya kasih semua aja, lalu sama petugas dikembalikan ke kita sekalian dengan formulir2nya. Sama petugas langsung disuruh masuk ke gedung utama.
 |
| Lokasi Loket Formulir (reendunk, red) |
Di Samsat Mojokerto ini, Kota & Kabupaten digabung di 1 instansi ini. Dari point 1-5 pengurusan masih sama, setelah sampai di gedung utama ini akan ada 2 jalur. Waktu kesana bulan April lalu itu, Kabupaten di sebelah kiri & Kota di sebelah kanan.
Taruh map di loket pertama sesuai jalur kalian (aku lupa nama loketnya).
Pokoknya kalo bingung tanya aja ya, malu bertanya sesat dimana-mana pokoknya :D
7. Ikuti panggilan-panggilan di dalam gedung.
Setelah naruh berkas di loket pertama tadi, nama kalian akan sering dipanggil2 lewat speaker sama bapak2 petugas. Yg perlu kalian waspadai adalah, speakernya mendengung :D. Jadi nama kalian akan sulit kedengaran jelas.
So, PASANG TELINGA kalian baik-baik ya. Kalo udah dipanggil tp gak ada yg nyaut, sama bapak2 petugas berkas kalian akan di-skip :(.
8. STNK LANGSUNG JADi, tapi BPKB nunggu 3 bulan.
Bagi kalian yg ngurus STKN, berbahagialah, karena STNK kendaraan kalian bisa LANGSUNG JADI HARI ITU JUGA.
Kalo kalian ngurus BPKB juga, terpaksa harus nunggu 3 bulan lagi ya. BPKB bisa diambil di loket "Pengambilan STNK / BPKB" dengan syarat:
1. Menunjukkan KTP sesuai nama di BPKB
2. STNK kendaraan tersebut.
Ingat ya, kalo mau ambil BPKB syarat di atas hukumnya WAJIB, kalo gak gitu gak akan bisa ambil. Hal ini jg supaya mencegah orang yg gak bertanggung jawab buat ngambil barang yg bukan haknya. Kan kasian nanti yg disalahin bapak2 petugasnya.
(ada ibu2 yg ngotot ambil BPKB gak pakai STNK, alasannya karena STNK ketinggalan di rumah. Tp peraturan tetaplah peraturan. Jadi tolong dipahami & dipatuhi ya teman-teman).
-----
Oke sekian dulu nge-blog kali ini. Tulisan dari April 2017, baru dikelarin Okt 2017..
KURANG APA COBAAA~~~ :D